GURU SMP DIRAMPOK DAN
DIPERKOSA
Jakarta, 02 April 2013 - Kasus pencurian disertai pemerkosaan
terjadi hari Jumat (29/3/2013) di Ciputat, Tangerang Selatan. Korbannya
adalah seorang guru sekolah menengah swasta berusia 24 tahun berinisial CD.
Gadis asal Tasikmalaya, Jawa Barat itu dirampok dan diperkosa di
kontrakannya..
Korban memang tinggal seorang diri di kontrakan yang berada di wilayah
Kampung Sawah Lama Ciputat, Perampok masuk ke kamar kontrakan CD dengan cara
mencongkel jendela. Setelah berhasil masuk, pelaku langsung mengancam korban
agar menuruti nafsu bejatnya. Setelah melampiaskan hasrat seksual nya,
pelaku mengambil beberapa barang milik korban. Polisi langsung bergerak
berdasarkan bukti seperti sprei, celana dalam korban, bercak darah, adanya
bekas sperma, dll.
Tidak butuh waktu lama, anggota Kepolisian Resor Metro Jakarta Selatan
dengan sigap berhasil membekuk tersangka di rumahnya, Jalan Sawah Lama,
Kelurahan Panunggangan, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, Selasa (2/4/2013)
sekitar pukul 03.00 WIB. Berdasarkan penjelasan Kepala Unit Reserse Kriminal
Polsektro Ciputat, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Syamsudin yang dikutip
Tribunnews, pelaku berinisial IS atau Haji (43).
IS adalah pria yang telah mempunyai istri dan 3 orang anak. Ia memiliki
usaha konter HP. Kepada polisi, IS menceritakan kronologis kejadian. Pada
Kamis (28/3/2013) malam lalu, Haji baru datang dari Bogor. Awalnya, Haji
akan langsung pulang ke rumah. Namun, ketika di angkutan umum, timbul niat
untuk mampir ke warung remang-remang di kawasan Tegal Rotan. Di sana ia
menenggak minuman keras. Akibatnya IS mabuk berat.
Dalam keadaan mabuk berat, timbul niat untuk mencuri, hingga Jumat dini hari
itu, ia tidak langsung pulang melainkan berkeliaran mencari mangsa. Ia
kemudian pergi ke Jalan Gelatik, Kelurahan Sawah. Di perkampungan ini, Haji
bergerilya mencari rumah yang ia rasa mudah dibobol.
Tibalah Haji di rumah kos "Asoka" di Jalan Gelatik RT 01/03 Nomor 125.
Situasi lingkungan yang sepi, membuat Haji dengan bebas memeriksa keadaan
enam kamar yang ada di sana. Haji akhirnya memilih sebuah kamar bernomor
Asoka 5, Selain paling pojok, jendela kaca yang menghadap padang ilalang
ternyata juga tidak terkunci yang tidak lain adalah kamar yang ditinggali
CD.
.
Dengan bantuan tangga kayu setinggi 3 meter, Haji pun bisa masuk kamar.
Setelah berhasil masuk, ia lalu melihat CD sedang tertidur
Sumber: Liputan6, Tribunnews,
|
:::TERPOPULER:::
|